Pencarian

17 December 2010

0 Kain Kafan Perawan | DVDRip | 2010 200mb MF

Dated Released : 25 February 2010
Info : imdb.com/title/tt1631739
Starring : Smitha AnjaniRatu FelishaSarah Jane
Director: Nayato Fio Nuala
Genre : Horror
----------
R E S E N S I
Berawal dari Rasty dan kelima temannya Smitha, Debby, Marchel, Harry dan Dhana mencoba membuat sebuah video klip milik Rasty di sebuah stasiun kereta api. Ketika mereka sedang meng-edit video tersebut terlihat sekilas penampakan yang aneh, ini membuat Rasty ingin kembali ke stasiun kereta tersebut untuk membuat sebuah film documenter horror untuk di jual ke stasiun TV. Ternyata ketika mereka mencoba membuat film documenter di stasiun, banyak teror-teror dan penampakan yang mereka temukan. Bahkan merenggut korban teman-teman Rasty.
Feli dan Sarah dua gadis yang berprofesi sebagai fotografer tiba-tiba mendapat telpon dari pihak polisi kalo teman mereka Rasty telah ditemukan dengan kondisi pingsan dengan luka disekujur tubuhnya dan sekarang tengah dirawat di Rumah Sakit. Seperti dikutuk terror terhadap Rasty terus terjadi bahkan ketika di rumah sakit terror tersebut kerap terjadi. Feli dan Sarah pun juga ikut dihantui setelah mereka pulang menjenguk Rasty.
Feli dan Sarah coba berbicara dengan paranormal tentang kejadian aneh ini, ternyata di stasiun tempat dimana Rasty membuat video klip adalah tempat yang angker dimana ada seorang gadis perawan yang diperkosa dan dibunuh di salah satu gerbong kereta distasiun itu. Dan untuk mengakhiri terror ini mereka harus mengambil sobekan kain kafan dari seorang gadis perawan yang sudah meninggal dan sobekan tersebut harus dibakar.
Dengan bantuan Fikri seorang polisi akhirnya Feli dan Sarah berangkat mencari kain kafan perawan dan hendak membakarnya di gerbong yang katanya angker tersebut. Terror hantu tersebut makin menjadi-jadi bahkan ketika mereka tiba di stasiun tersebut Sarah dirasuki oleh hantu… berhasilkah mereka menghilangkan terror tersebut dengan kain kafan perawan?
(sumber: 21cineplex.com)
-----------
180mb -rmvb-
Mediafire: part1 part2

0 komentar:

Post a Comment